Street Food Malang Favorit Mahasiswa dengan Harga Ramah Kantong

1. Cwie Mie Malang: Ikon Kuliner yang Wajib Dicoba
Cwie Mie merupakan salah satu kuliner khas Malang yang
sangat populer di kalangan mahasiswa. Mie tipis yang disajikan dengan topping
ayam cincang, daun bawang, dan pangsit kering ini memiliki cita rasa gurih dan
tekstur lembut. Harga seporsinya pun sangat bersahabat, berkisar antara Rp10.000–Rp15.000.
Beberapa tempat yang sering dikunjungi mahasiswa adalah
warung-warung kecil di sekitar kawasan Jalan Bandung, Jalan Veteran, dan Jalan
MT Haryono—area yang dekat dengan kampus besar seperti Universitas Brawijaya
dan Universitas Negeri Malang. Selain enak, porsinya juga cukup mengenyangkan
untuk makan siang mahasiswa.
2. Bakso Malang: Gurihnya Kuah yang Bikin Ketagihan
Siapa yang tidak kenal bakso Malang? Bakso dengan kuah gurih
dan isian lengkap ini memang jadi favorit banyak orang, termasuk mahasiswa.
Satu mangkuk bakso biasanya terdiri dari bakso urat, bakso halus, tahu,
pangsit, dan mi atau bihun.
Harga seporsinya sangat terjangkau, mulai dari Rp8.000–Rp12.000
saja. Salah satu spot terkenal yang ramai oleh mahasiswa adalah Bakso
President, meskipun ada banyak penjual bakso keliling atau warung sederhana di
sekitar kampus yang juga menawarkan rasa juara dengan harga yang lebih murah.
3. Tahu Telur dan Tahu Campur: Murah Meriah dan
Mengenyangkan
Tahu telur dan tahu campur adalah menu sederhana yang jadi
penyelamat saat tanggal tua. Sepiring tahu yang digoreng garing lalu disiram
bumbu kacang dan dilengkapi lontong atau sayuran, bisa jadi menu makan berat
dengan harga Rp7.000–Rp10.000 saja.
Menu ini banyak dijual di angkringan atau warung tenda malam
hari di sepanjang Jalan Gajayana dan Jalan Sumbersari, dua kawasan favorit
mahasiswa untuk mencari makan malam hemat.
4. Nasi Pecel: Sehat, Murah, dan Cocok untuk Sarapan
Bagi mahasiswa yang mencari makanan sehat dan murah, nasi
pecel adalah pilihan tepat. Nasi hangat dengan sayuran rebus dan siraman bumbu
kacang pedas manis ini dijual mulai dari Rp6.000–Rp9.000 per porsi.
Penjual nasi pecel biasanya buka pagi hingga siang hari,
cocok untuk sarapan sebelum kuliah. Salah satu area yang terkenal dengan
penjual pecel murah dan enak adalah sekitar Pasar Dinoyo dan Pasar Blimbing.
5. Angkringan Malam: Tempat Nongkrong Murah Favorit
Mahasiswa
Angkringan adalah tempat makan kaki lima yang menjual
berbagai makanan ringan seperti nasi kucing, sate-satean, gorengan, dan minuman
hangat. Harganya sangat ramah mahasiswa, mulai dari Rp2.000–Rp5.000 per
item.
Banyak angkringan buka dari sore hingga larut malam di
kawasan sekitar kampus. Selain murah, suasananya santai dan cocok untuk
nongkrong bersama teman-teman setelah kuliah. Beberapa spot populer berada di
Jalan Soekarno Hatta dan Jalan Ijen.
6. Lumpia Basah dan Camilan Pasar Lainnya
Untuk camilan sore, mahasiswa Malang sering berburu lumpia
basah, cilok, tahu petis, atau gorengan pasar. Makanan ringan ini bisa
ditemukan di sekitar taman kota, alun-alun, dan pasar tradisional.
Harga camilan tersebut sangat terjangkau, sekitar Rp2.000–Rp5.000
per porsi. Meski hanya camilan, rasanya enak dan cukup mengganjal perut sebelum
makan malam.
Tips Hemat Berburu Street Food di Malang
Agar semakin hemat saat berburu street food di Malang,
berikut beberapa tips yang sering diterapkan mahasiswa:
- Datang
saat jam makan ramai agar makanan masih segar dan banyak pilihan.
- Gunakan
aplikasi maps atau review online untuk menemukan warung dengan rating
bagus dan harga murah.
- Beli
makanan dalam porsi sharing bersama teman agar bisa mencoba lebih
banyak menu sekaligus.
- Manfaatkan
promo mahasiswa yang kadang diberikan oleh beberapa kedai sekitar
kampus.
Dengan strategi ini, pengalaman kuliner di Malang jadi lebih
menyenangkan tanpa harus khawatir dompet menipis.
Penutup
Malang tidak hanya menawarkan suasana kota yang ramah untuk
belajar, tetapi juga kekayaan kuliner jalanan yang memanjakan lidah tanpa
membuat kantong jebol. Dari Cwie Mie, Bakso, Nasi Pecel, hingga jajanan ringan
di angkringan, semuanya bisa menjadi pilihan andalan mahasiswa sehari-hari.
Jika kamu mahasiswa yang baru datang ke Malang, jangan ragu
untuk menjelajahi ragam street food Malang favorit mahasiswa ini. Selain
bisa menghemat uang makan, kamu juga bisa merasakan budaya kuliner khas kota
pelajar yang unik dan penuh cita rasa.