Street Food Malang Halal dan Enak untuk Wisatawan Muslim

Table of Contents
Jajananmalang.info - Malang, kota sejuk di Jawa Timur yang terkenal dengan julukan Kota Apel, bukan hanya populer karena udaranya yang segar dan wisata alamnya yang indah, tetapi juga memiliki ragam kuliner jalanan atau street food yang menggoda selera. Bagi wisatawan Muslim, mencari makanan halal di kota ini tidaklah sulit. Mayoritas masyarakat Malang beragama Islam, sehingga banyak pedagang kuliner yang menyajikan menu halal dengan cita rasa autentik khas Jawa Timur.

Dalam artikel ini, kita akan membahas rekomendasi street food halal yang enak di Malang, suasana kuliner malam yang khas, hingga tips menikmati wisata kuliner dengan aman dan nyaman.

Mengapa Street Food Malang Menjadi Daya Tarik?

Street food Malang memiliki daya tarik tersendiri karena:

  1. Rasa Autentik Nusantara
    Banyak jajanan khas Jawa Timur, mulai dari pedas, gurih, hingga manis, yang bisa dinikmati wisatawan dengan harga terjangkau.
  2. Mudah Ditemukan
    Hampir di setiap sudut kota, terutama dekat kampus, alun-alun, dan pusat wisata, ada pedagang makanan halal yang buka hingga larut malam.
  3. Harga Bersahabat
    Dengan Rp10.000–Rp25.000 saja, wisatawan bisa menikmati seporsi makanan hangat, cocok untuk backpacker maupun keluarga.

Rekomendasi Street Food Halal di Malang

Berikut beberapa pilihan kuliner jalanan halal yang wajib dicoba wisatawan Muslim:

1. Bakso Malang

Tidak lengkap rasanya jika ke Malang tanpa mencicipi bakso. Ciri khas bakso Malang adalah adanya berbagai pelengkap seperti tahu goreng, siomay, pangsit, hingga mie kuning. Beberapa penjual bakso keliling yang terkenal halal bisa ditemukan di sekitar Alun-Alun Malang, Jalan Soekarno-Hatta (daerah kampus), dan kawasan Jalan Basuki Rahmat.

2. Cwie Mie Malang

Hidangan mie tipis dengan topping ayam cincang halal ini menjadi favorit banyak wisatawan. Rasanya gurih dan disajikan dengan kerupuk pangsit renyah. Hampir semua pedagang cwie mie di Malang menggunakan bahan halal, sehingga aman untuk wisatawan Muslim.

3. Tahu Campur

Kuliner khas Jawa Timur ini terdiri dari tahu goreng, perkedel singkong, sayuran segar, mi, dan kuah petis yang gurih. Rasanya nikmat disantap di malam hari, apalagi di udara dingin Malang.

4. Sego Ceker Pedas

Bagi pecinta makanan pedas, sego ceker wajib dicoba. Nasi hangat dengan ceker ayam yang dimasak dengan sambal merah pedas membuatnya populer sebagai makanan malam hari. Banyak warung kaki lima halal yang khusus menjual menu ini di sekitar Jalan Jakarta dan Lowokwaru.

5. Angsle dan Ronde

Jika udara Malang terasa dingin, jajanan hangat seperti angsle atau ronde adalah pilihan tepat. Angsle berisi kacang hijau, roti tawar, kacang tanah, dan kuah santan jahe. Sementara ronde berisi bola-bola ketan isi kacang dengan kuah jahe hangat. Kedua jajanan ini halal dan mudah ditemukan di pinggir jalan saat malam hari.

6. Pecel Malang

Menu sederhana berupa nasi dengan sayuran rebus, sambal kacang, tempe, dan peyek. Pecel bisa menjadi pilihan halal yang sehat dan ringan untuk sarapan atau makan malam.


Spot Street Food Malang yang Ramai Wisatawan

Selain makanannya yang lezat, lokasi berburu kuliner di Malang juga sangat beragam. Berikut beberapa spot populer:

  • Alun-Alun Malang
    Area ini ramai dengan pedagang kaki lima pada sore hingga malam hari. Wisatawan bisa menikmati bakso, sate, jagung bakar, hingga ronde.
  • Jalan Soekarno-Hatta (Soekarno-Hatta Food Street)
    Kawasan sekitar kampus Universitas Brawijaya ini terkenal sebagai pusat jajanan halal yang murah meriah, dari ayam geprek hingga aneka mie.
  • Kawasan Jalan Basuki Rahmat (Kayutangan)
    Selain menjadi area wisata heritage, kawasan ini juga ramai dengan jajanan malam seperti angsle, sate ayam, dan nasi goreng.
  • Pasar Malam dan Car Free Day
    Pada acara tertentu, seperti Car Free Day di Jalan Ijen, banyak pedagang makanan halal khas Malang yang ikut meramaikan suasana.

Tips Menikmati Street Food Halal di Malang

Agar pengalaman kuliner semakin menyenangkan, berikut beberapa tips yang bisa diikuti wisatawan Muslim:

  1. Perhatikan Label Halal
    Walaupun mayoritas makanan di Malang halal, tidak ada salahnya tetap bertanya kepada penjual mengenai bahan yang digunakan.
  2. Pilih Tempat Ramai
    Street food yang ramai biasanya menandakan rasa yang enak dan kebersihan yang lebih terjaga.
  3. Gunakan Aplikasi Peta Kuliner
    Banyak aplikasi lokal yang merekomendasikan spot halal di Malang, sehingga wisatawan tidak kesulitan mencari.
  4. Datang Malam Hari
    Suasana kuliner malam di Malang lebih hidup, terutama dengan jajanan hangat yang cocok disantap di udara dingin.

Mengapa Wisatawan Muslim Nyaman Berkuliner di Malang?

Selain banyaknya makanan halal, keramahan masyarakat Malang juga membuat wisatawan Muslim merasa aman. Banyak pedagang yang siap menjelaskan bahan makanan mereka. Bahkan, beberapa tempat makan menyediakan area mushola sederhana untuk mendukung kenyamanan pengunjung.

Hal ini membuat Malang menjadi salah satu destinasi kuliner ramah Muslim di Indonesia. Wisatawan tidak hanya bisa menikmati wisata alam seperti Gunung Bromo atau Coban Rondo, tetapi juga bisa menjelajah cita rasa lokal melalui street food halal yang melimpah.


Penutup

Street food Malang tidak hanya sekadar makanan, tetapi juga pengalaman budaya yang khas. Dari bakso legendaris, sego ceker pedas, hingga ronde hangat, semuanya bisa dinikmati wisatawan Muslim tanpa rasa khawatir soal kehalalan.

Jika Anda berencana berkunjung ke Malang, sempatkanlah waktu untuk menjelajahi street food di Alun-Alun, Kayutangan, atau kawasan kampus. Dengan harga terjangkau, rasa otentik, dan suasana hangat, kuliner jalanan Malang siap memberikan pengalaman tak terlupakan.

Jadi, jangan ragu untuk menjadikan Malang sebagai destinasi wisata kuliner halal berikutnya. Nikmati setiap suapan yang bukan hanya memanjakan lidah, tetapi juga memperkaya perjalanan Anda sebagai wisatawan Muslim.