Street Food Malang Khas Malam Hari untuk Pecinta Kuliner

Mengapa Street Food Malam Hari di Malang Begitu Populer?
Ada beberapa alasan mengapa jajanan malam khas Malang
menjadi favorit banyak orang. Pertama, banyak pedagang kaki lima mulai buka
justru setelah matahari terbenam, sehingga pilihan makanan semakin bervariasi.
Kedua, udara Malang yang cenderung dingin di malam hari membuat makanan hangat
terasa lebih nikmat. Ketiga, harga street food yang terjangkau memungkinkan
wisatawan mencicipi banyak menu sekaligus tanpa perlu khawatir kantong jebol.
Kombinasi suasana kota malam yang hidup dan aroma masakan
yang menggoda menjadikan kuliner malam Malang sebagai magnet tersendiri.
Bahkan, banyak wisatawan yang mengatur agenda khusus hanya untuk berburu street
food setelah puas berjalan-jalan di siang hari.
Ragam Street Food Malang yang Wajib Dicoba
1. Angsle Hangat
Bagi yang mencari makanan manis sekaligus menghangatkan
tubuh, angsle adalah pilihan tepat. Hidangan tradisional ini terdiri
dari kacang hijau, ketan putih, roti tawar, kacang tanah sangrai, dan taburan
wijen yang disiram kuah jahe manis. Rasanya manis, gurih, dan hangat di perut.
Angsle biasanya mudah ditemukan di gerobak pinggir jalan mulai malam hingga
dini hari.
2. Ronde Malam
Selain angsle, ada juga wedang ronde yang populer
sebagai teman nongkrong malam hari. Minuman jahe dengan isian bola ketan berisi
kacang tumbuk ini selalu jadi favorit karena mampu mengusir dingin khas Malang.
Banyak pedagang ronde berjualan di alun-alun kota maupun di kawasan kuliner
malam.
3. Bakso Malang Asli
Siapa yang tidak kenal Bakso Malang? Hidangan ini
bahkan sudah dikenal hingga ke berbagai daerah di Indonesia. Namun, menikmati
bakso langsung di kota asalnya memiliki sensasi berbeda. Kuah kaldu hangat,
ditambah tahu, siomay, gorengan, dan mie membuat semangkuk bakso Malang selalu
pas disantap di malam hari.
4. Sate Gajahmada
Jika ingin menikmati sate ayam atau sate kambing khas
Malang, Sate Gajahmada menjadi salah satu street food yang terkenal.
Potongan daging yang empuk, bumbu kacang yang gurih, dan lontong hangat menjadi
kombinasi sempurna untuk mengisi perut setelah berjalan-jalan malam.
5. Tahu Telor Malang
Tidak kalah populer, tahu telor khas Malang
menawarkan sensasi rasa gurih dan manis yang berpadu nikmat. Potongan tahu
digoreng bersama telur, disajikan dengan lontong, lalu disiram bumbu kacang
kental. Rasanya sederhana, tetapi sangat mengenyangkan dan cocok disantap malam
hari.
6. Jagung Bakar Coban Rondo
Bagi pecinta camilan, jagung bakar yang dijual di malam hari
juga wajib dicoba. Biasanya, jagung bakar bisa ditemukan di sekitar alun-alun
atau area wisata malam. Varian rasanya beragam, mulai dari manis, asin, pedas,
hingga keju. Udara dingin Malang membuat jagung bakar semakin terasa spesial.
7. Sego Goreng Mawut
Makanan khas kaki lima lain yang populer di malam hari
adalah nasi goreng mawut. Disebut mawut karena campuran nasi goreng
dengan mie goreng yang diaduk jadi satu. Cita rasa gurih, pedas, serta aroma
khas membuat hidangan ini jadi incaran banyak pengunjung malam.
Spot Populer untuk Street Food Malam Hari di Malang
Untuk menikmati street food khas malam Malang, ada beberapa
lokasi favorit yang bisa Anda kunjungi:
- Alun-Alun
Kota Malang – Pusat keramaian kota ini dipenuhi pedagang kaki lima
yang menjual berbagai jajanan mulai dari ronde, angsle, hingga jagung
bakar.
- Jalan
Basuki Rahmat (Kayutangan) – Selain dikenal dengan spot foto heritage,
kawasan ini juga ramai oleh kuliner malam.
- Pasar
Klojen dan sekitarnya – Banyak warung tenda buka hingga dini hari
dengan menu nasi goreng, sate, hingga mie ayam.
- Jalan
Pahlawan Trip – Kawasan ini terkenal dengan kuliner street food yang
ramai dikunjungi anak muda.
Tips Menikmati Street Food Malang di Malam Hari
Agar pengalaman kuliner malam semakin menyenangkan, ada
beberapa tips yang bisa diikuti:
- Datang
lebih awal jika ingin mencoba menu populer, karena beberapa pedagang
cepat habis.
- Siapkan
uang tunai kecil, karena sebagian besar pedagang kaki lima belum
menerima pembayaran digital.
- Bawa
jaket tebal, udara malam di Malang bisa cukup dingin, terutama di
musim hujan.
- Jaga
kebersihan, pilih pedagang yang menjaga higienitas agar makanan tetap
aman dikonsumsi.
Penutup
Street food Malang khas malam hari adalah surga bagi pecinta
kuliner. Mulai dari angsle, ronde, bakso, hingga nasi goreng mawut, semua hadir
dengan cita rasa khas yang sulit dilupakan. Selain memanjakan lidah, suasana
malam yang hangat dan penuh keakraban membuat pengalaman kuliner menjadi lebih
berkesan. Jadi, jika Anda berkunjung ke Malang, jangan lewatkan kesempatan
untuk menikmati jajanan kaki lima di malam hari.
Nikmatilah kelezatan kuliner lokal yang tak hanya
mengenyangkan perut, tetapi juga menghidupkan suasana kota yang penuh cerita. Street
food Malang adalah bukti bahwa makanan sederhana bisa menjadi pengalaman luar
biasa.